|
Ungkapan Kata Hati Yang Terluka |
Engkau yang hatinya terluka
Dipeluk nestapa tersapu derita
Seiring ketika keringnya air mata
Tidak mampu menahan pedih yang tidak ada habisnya
Engkau yang saat ini tengah pilu
Betapa menanggung beban rasa kepedihan
Tumpahkanlah sakit itu dalam tangismu
Yang menusuk ke relung hati yang paling dalam
Hampa mendera diriku, rasa dendam, marah dan benci meliputi auraku, Namun apalah
daya harus kuterima kenyataan akan dirimu yang begitu teganya
meninggalkanku untuk memilih dia sebagai penggantiku
Hanya diri sendiri
Yang tidak mungkin orang lain akan mengerti
Di sini Aku temani kau dalam tangismu
Jika air mata bisa cairkan hati
Kan aku cabut duri pedih di dalam hatimu
Spaya kulihat, senyum di tidurmu malam nanti
Anggaplah semua ini
Sebuah langkah dewasakan diri
Dan tidak terpungkiri
Juga bagi
Senja Jingga bertengger di kaca jendela. Aku duduk termenung terpesona
akan rona warna, Aku lihat bayangmu di kaca memanggil lembut tanpa kata
Janganlah terlalu lama bersemayam di hatiku, Karena itu akan menyakitiku. Ku tidak bisa terlalu lama memendam rasa ini
Karena Aku tak mau bermimpi terlalu lama. Mimpi yang tidak mungkin bisa tercapai
Aku merasa betapa beratnya melewati hari ini,
Tubuhku rasanya begitu lemah, Aku menyadari ini bukan karena
kesehatanku, Namun karena ketiadaanmu di sisiku yang membuatku seperti ini,
Cintaku dan cintanya Tertulis hanya dalam sebuah cerita dan Bukanlah
pengukuhan dalam satu ikatan. Berjalan sendiri namun hati saling
memiliki. Kulepaskan dia dan Semoga cintaku akan selalu menjaganya.
Masihkah ada cinta untuk pedihku, meski semua hilang, semua berlalu.
Masih Aku coba tuk melupakanmu yang mungkin bertahan dalam
kehancuran, atau terlambatkah aku kembali di sini untuk mengisi ruang hatimu
Kurindukan pagiku ketika kamu bangunkanku dari pulas tidurku,
Kurindukan siangku ketika kau teduhkan jiwa yang letih,
Kurindukan malamku ketika kau mengajakku ke dalam indahnya taman mimpi yang kau rajut dengan tulus kasihmu.
Aku petik daun untuk Aku jadikan kertas
Aku patahkan ranting untuk Aku jadikan pena
Aku teteskan air mata untuk Aku jadikan tinta
Lalu kutulis kalau
Aku sayang kamu.
Mata air kepuasan bersumber dari pikiran
Orang yang punya sedikit pengetahuan tentang sifat manusia untuk
mencari kebahagiaan dengan mengubah apapun selain tabiatnya sendiri
Akan menyia-nyiakan hidupnya tanpa hasil lalu melipatgandakan
kesedihan yang ingin Dia hilangkan.
Rasa ini, sakit ini, kan kuungkapkan dengan untaian
Kata ungkapan hati yang terluka, sehingga Aku bisa lepas dari rasa sakit ini, untuk kembali tersenyum pada indahnya
pagi yang romantis yang penuh semangat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar